Tari, tawa, tanya ???

Yap, setelah beberapa tahun akhirnya kemarin tepatnya bulan Agustus 2017 aku berlatih lagi menari untuk penampilan acara di daerah rumah. Aku tidak punya bakat menari, hanya saja hati tergerak untuk mengikuti latihan untuk tampil. Kaku sangat kaku, berbeda dengan teman-temanku yang sudah pernah dan bahkan mahir dalam menari. Tapi itu semua tidak menyurutkan niatku untuk latihan menari. Karena buatku, coba saja semua dan lihat dimana passionmu berada ??

Kala itu aku menari lagu yang semi jaipong yaitu rujak cuka, ada yang tau ?? Yap lagu dari daerah Jawa Barat ini dinyanyikan oleh Rika Rafika. Lagunya enak, sangat cocok dijadikan sebagai tarian tradisional. Dengan semangat Kami pun dilatih oleh pelatih senam yang multitalenta yaitu Bu Asep yang biasa disapa mamih oleh anak-anaknya. Bu Asep ini sangat enerjik sekali dan yang pasti sangat luwes dalam menari, Kebetulan di komplekku sering diadakan acara senam setiap minggunya dan beliaulah yang menjadi pelatihnya.

Oke, balik lagi ke tari, banyak tawa yang dihasilkan dari latihan menari ini. Sempat bertanya dalam benak, untuk apa sebenarnya capek-capek latihan? Jawabannya adalah “pengalaman” yap pengalaman yang aku dapatkan dari latihan menari ini adalah jangan merasa tidak bisa sebelum kamu mencoba, bisa karena terbiasa bukan?. Semakin lama kamu berlatih tentu akan semakin mahir. That’s right ??

So, don’t say i can not, but let’s say i can do it !!